Pemberdayaan Masyarakat 

Maybank Women Eco Weavers

Akhir tahun 2015, kami memulai program “Maybank Women Eco Weavers”, pemberdayaan perempuan penenun pemula dengan menggunakan pewarna alami. Program yang mendapat dukungan penuh dari Maybank Foundation ini bertujuan untuk mempromosikan dan meningkatkan eksistensi tenun tradisional ke tingkat global dengan mengindahkan pola yang berkelanjutan serta menciptakan kemandirian ekonomi dan keuangan inklusi bagi para penenun perempuan.

Inisiatif Maybank Woman Eco Weavers (MWEW) yang dilakukan Maybank Indonesia bersama Maybank Foundation bekerjasama dengan Asosiasi Pendamping Perempuan Usaha Kecil (ASPPUK) ini difokuskan pada pemberian pelatihan cara menenun, pembuatan motif tenun, pembuatan pewarna alami, marketing dan literasi keuangan. Program ini akan berlangsung hingga akhir 2018 yang akan melatih 400 penenun di 4 kabupaten yakni Sawah Lunto, Tanah Datar, Lombok Tengah dan Lombok Timur. Program ini dilanjutkan hingga tahun 2019 dengan mendukung perbaikan 4 learning center, melibatkan 11 penenun dalam pelatihan R.I.S.E.

Di tahun 2020, kami kembali melanjutkan program Maybank Women Eco Weavers batch 2 dengan mitra Toraja Melo dan Sekar Kawung yang berlokasi di Lembata dan Tuban. Di tengah pandemic ini, fokus program ini adalah untuk meningkatkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai pasar nasional dan internasional serta turut membantu ekonomi para penenun prasejahtera dengan cara membeli kain ang dibuat oleh ara penenun dan mengembangkannya menjadi produk fashion. Paa program batch 2 ini para penenun diajarkan mengenai design, warna dan kombinasi motif yang disukai oleh pasar dan juga pelatihan pewarnaan alami. Program ini telah selesai pada bulan Agustus 2021 lalu dan memiliki 109 penerima manfaat. Selain melanjutkan program batch 2. Kami juga melakukan inisiatifmelakukan pendampingan penanaman produksi kapas benih lawa (cokelat) bekerjasama dengan BALITTAS (Balai Tanaman Pemanis dan Serat). Program ini meliputi penelitian dan pengembangan benih kapas dalam sebuah laboratorium. Program ini bertujuan untuk mengembangkan benih-benih kapas dan mengedukasi 20 petani setempat tentang cara menjaga kemurnian tanaman agar tidak terkontaminasi warna putih sehingga menjadi pudar. Program ini akan selesai pada bulan November 2021.

Fitri Yunani
Peserta Program MWEW di Tanah Datar, Sumatera Barat

“Sejak mengikuti program Maybank Women Eco Weavers (MWEW) ini keterampilan saya semakin terasah dan mendapatkan banyak pengetahuan mengenai teknik menenun yang baik dan metode pewarnaan alami. Keterampilan menenun ini sangat membantu dalam menambah penghasilan keluarga yang serba terbatas”

Risnawati
Peserta Program MWEW di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat

“Saya sangat berharap di masa mendatang dapat meningkatkan kemampuan saya dalam menenun, baik dari segi kualitas maupun kuantitas, sehingga penjualan hasil tenun saya dapat meningkat. Saya sangat senang dengan pelatihan eco-design yang saya ikuti beberapa hari yang lalu, karena meningkatkan pengetahuan saya dalam hal teknis menenun, membuat motif yang baru dan penggunaan pewarna alami”