Hal-hal yang Membuat Pengajuan KPR Ditolak

08 Mei 2019

Bagi Anda yang akan atau sudah berkeluarga, memiliki rumah tentu menjadi salah satu prioritas utama. Rumah dapat memberikan perlindungan dan kenyamanan bagi keluarga Anda. Di sisi lain, rumah juga dapat menjadi alat investasi yang menguntungkan. Namun membeli rumah tentu tidak semudah membalikkan telapak tangan, Anda membutuh persiapan yang matang.

Wujudkan Rumah Impian mu dengan Maybank KPR

Ajukan Sekarang

Salah satu faktor penting yang harus Anda pertimbangkan adalah faktor finansial. Dengan semakin meroketnya harga rumah, membelinya secara tunai menjadi sulit dijangkau. Meskipun begitu, jika Anda semakin menunda untuk membeli rumah, kelak harganya pun akan semakin tinggi lagi. Oleh karena itu, Anda dapat memanfaatkan sistem KPR untuk membeli rumah. KPR memberikan banyak manfaat yang sangat menguntungkan bagi masa depan Anda. Berikut beberapa manfaat dari KPR:

  • Biaya Awal Tidak Memberatkan

Dengan KPR, Anda dapat memangkas biaya awal rumah seharga ratusan juta hingga milyaran rupiah. Anda hanya perlu membayar uang muka dan angsuran yang telah disepakati agar dapat menghuni rumah Anda.

  • Legalitas Rumah Terjamin

Anda tidak perlu cemas dengan kepemilikan rumah jika Anda menggunakan KPR. Umumnya bank akan memproses KPR saat pembelian rumah disertai dengan sertifikat yang sah.

  • Proteksi dari Musibah

Proses pemberian KPR dari pihak bank, biasanya secara langsung disertai dengan asuransi properti. Jadi rumah Anda terlindung dari berbagai ancaman.

  • Pengembang Properti Terpercaya

Bank tentu saja selektif dalam memilih pengembang properti. Terdapat potensi kerugian, jika bank memilih pengembang tanpa melalui proses seleksi. Maka dari itu perusahaan pengembang yang bekerja sama dengan bank lebih terjamin kredibilitasnya.

Jika Anda yang membeli rumah dengan menggunakan KPR tentu ada hal-hal yang harus dipersiapkan dalam pengajuan KPR. Pertama-tama Anda harus mempelajari terlebih dahulu syarat KPR. Kedua, sebaiknya Anda juga memahami perhitungan KPR yang akan Anda ambil secara rinci karena hal ini sangat berpengaruh terdapat finansial Anda jangka panjang. Setelah Anda mengerti kedua faktor tersebut, hal penting yang harus dipahami adalah bagaimana caranya agar pengajuan KPR disetujui.

Perhatikan IDI Historis Anda

Faktor utama disetujui pengajuan KPR adalah performa IDI Historis Anda baik. IDI Historis atau Informasi Debitur Individual Historis merupakan rangkuman laporan pembayaran kredit Anda dalam jangka 24 bulan dari Bank Indonesia. Jika rekam jejak pembayaran Anda tidak lancar dan memiliki banyak tunggakan maka besar kemungkinan KPR Anda akan ditolak. Jika Anda tidak pernah berhutang, kemungkinan KPR Anda juga ditolak, biasanya bank lebih memilih pelamar yang memiliki pengalaman debitur.

Usia Tidak Produktif

Faktor lain yang dapat menyebabkan KPR Anda ditolak adalah usia. Jika Anda mengajukan KPR pada usia tidak produktif tentu bank akan menolak KPR Anda. Bank memperkirakan persyaratan usia pensiun saat cicilan KPR lunas. Misalnya, anda telah berusia 45 tahun dan mengajukan tenor 20 tahun besar kemungkinan KPR anda akan ditolak. Oleh karena itu sebaiknya Anda mulai mengajukan KPR pada saat usia muda agar lebih mudah mendapatkanya.

Penghasilan Belum Mencukupi

Bank tentu saja sangat memperhatikan apakah debiturnya dapat melakukan pelunasan pinjaman atau tidak. Oleh karena itu biasanya bank menetapkan perhitungan 30% - 40-% dari penghasilan bulanan untuk cicilan KPR. Jika istri atau suami Anda juga bekerja, maka perhitungan berdasarkan total dari penghasilan keluarga. Sebaiknya Anda memilih rumah sesuai dengan kemampuan finansial Anda.

Lokasi Rumah Bermasalah

Walaupun Anda telah memenuhi beberapa syarat di atas, jika lokasi rumah yang Anda pilih bermasalah bank dapat menolak aplikasi Anda. Beberapa faktor yang mempengaruhi di antaranya tanah atau lokasi sengketa dan lokasi tidak layak huni seperti dekat tempat pembuangan sampah atau taman pemakaman.

Persyaratan Tidak Terpenuhi

Sebelum mengajukan KPR, perhatikan setiap persyaratan yang diperlukan dengan teliti. Pihak Bank sangat ketat dalam hal ini, contoh: jika pada persyaratan masa kerja karyawan tetap selama 2 tahun dan Anda baru 1,5 tahun, sudah pasti aplikasi KPR Anda ditolak. Hindari pemalsuan data pada persyaratan karena akan merugikan Anda sendiri.

Bagi Anda yang saat ini sedang berupaya mewujudkan rumah impian Anda, perlu Anda ketahui dan pahami hal-hal diatas, agar supaya Anda bisa lebih jeli lagi dalam pengajuan KPR sehingga tidak akan ditolak. Anda pun bisa mewujudkan rumah impian Anda.