04 September 2023

 

Laba Bersih Maybank Naik 26% Menjadi RM4,06 Miliar
Pada Semester Pertama 2023

Umumkan dividen tunai pada interim pertama sebesar 29 sen

 

Ikhtisar pertumbuhan semester pertama 2023 dibandingkan semester pertama 2022

  • Pendapatan non-bunga meningkat sebesar 61,0% menjadi RM4,01 miliar
  • Net fund based income/NII mencapai RM9,62 miliar dibandingkan dengan RM10,07 miliar
  • Pendapatan operasional bersih naik 8,6% menjadi RM13,63 miliar
  • Laba operasional sebelum pencadangan meningkat 3,3% menjadi RM7,16 miliar
  • Net impairment provisions turun 50,5% menjadi RM867,4 juta
  • Laba sebelum pajak naik sebesar 21,8% menjadi RM6,43 miliar
  • Laba bersih tumbuh 26,0% menjadi RM4,60 miliar
  • Indikator risiko likuiditas pada level yang sehat dengan LCR Grup sebesar 140,7% dan LDR Grup sebesar 92,3%
  • Posisi modal kuat: rasio modal total 18,53% & rasio modal CET1 15,18%
  • Dividen tunai pada interim pertama sebesar 29 sen per saham, yakni dengan pembayaran dividen sebesar 75,9% dan yield sebesar 6,54%

Bank keempat terbesar di Asia Tenggara dari segi aset, Maybank, hari ini mengumumkan kinerja solid pada semester pertama 2023 dengan laba bersih naik 26,0% Y-o-Y menjadi RM4,60 miliar dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Laba sebelum pajak (PBT) tercatat naik 21,8% menjadi RM6,43 miliar.

Pendapatan operasional bersih untuk enam bulan yang berakhir pada 30 Juni 2023 juga naik 8,6% YoY menjadi RM13,63 miliar, didorong pendapatan non-bunga yang naik 61,0% menjadi RM4,01 miliar, tetapi Net fund based income/NII menurun 4,4% YoY menjadi RM9,62 miliar. Hal ini disebabkan oleh biaya dana yang lebih tinggi karena kenaikan suku bunga pada tahun lalu serta biaya simpanan nasabah yang meningkat, sehingga menekan NIM.

Biaya overhead naik menjadi RM6,47 miliar dibandingkan dengan RM5,62 miliar pada tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan komponen biaya tenaga kerja yang lebih tinggi, biaya kartu kredit, Teknologi Informasi, dan pemasaran. Namun demikian, Maybank mencatat laba operasional sebelum provisi (PPOP) meningkat 3,3% menjadi RM7,16 miliar dari RM6,94 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Kualitas aset mengalami perbaikan didukung kredit bermasalah yang menurun sebesar 34bps menjadi 1,47% dari 1,81% pada tahun sebelumnya. Hal ini juga didukung write-off dan pencadangan kredit bermasalah yang juga menurun. Loan loss coverage menguat menjadi 130,3% pada semester pertama dari 122,3% dibandingkan tahun sebelumnya, sedangkan net impairment provisions turun sebesar 50,5% menjadi RM867,4 juta pada semester pertama 2023. Grup secara aktif membantu nasabah dalam merestrukturisasi komitmen mereka.

Kinerja Kuartal Kedua 2023 Dibandingkan Kuartal Kedua 2022

Grup mencatat laba bersih naik 45,4% YoY menjadi RM2,34 miliar pada kuartal kedua 2023 dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Laba sebelum pajak (PBT) pada kuartal kedua 2023 tercatat naik 46,5% menjadi RM3,37 miliar.

Pendapatan operasional bersih tercatat naik 15,9% Y-o-Y menjadi RM7,31 miliar didukung pendapatan non-bunga yang naik 119,3% menjadi RM2,48 miliar dibandingkan tahun sebelumnya, terutama dari treasury dan pasar yang menguat. Net fund based income/NII mengalami penurunan menjadi RM4,83 miliar dibandingkan dengan RM5,17 miliar disebabkan oleh funding yang bersaing ketat sehingga menekan NIM,

Kinerja Kuartal Kedua 2023 Dibandingkan Kuartal Pertama 2023

Pada kuartal pertama 2023, Grup mencatat laba bersih naik 3,2% dari RM2,27 miliar, dan PBT naik 10,3%. Kinerja ini didukung pendapatan Bank yang lebih tinggi di kuartal tersebut.

Pernyataan Chairman Maybank dan Group President & CEO

Chairman Maybank, Tan Sri Dato’ Sri Zamzamzairani Mohd Isa mengatakan Maybank berhasil mencatat kinerja yang menjanjikan pada semester pertama dimana pencapaian ini semakin  membuktikan kekuatan franchise Maybank serta keberhasilan Grup dalam menerapkan strategi M25+ di tengah tantangan global. Grup tetap optimis terhadap prospek pasar di kawasan ASEAN, terutama pasar dalam negeri dan akan terus menciptakan nilai bagi para pemangku kepentingan serta berkomitmen dalam menerapkan strategi pertumbuhan yang bertanggung jawab ke depan, sejalan dengan misi Humanising Financial Services.

“Kami optimis terhadap peluang bisnis yang lebih baik didukung kebijakan Pemerintah yang mengedepankan investasi sektor swasta dan mendorong kepercayaan konsumen. Dengan demikian, kami akan memanfaatkan brand kami yang kuat, kapabilitas digital, keahlian maupun infrastruktur yang tersedia untuk meraih peluang pertumbuhan dan melayani nasabah dengan lebih baik.”

Group President & CEO Maybank, Dato' Khairussaleh Ramli mengatakan tujuan Maybank ke depan adalah mengakselerasi momentum pertumbuhan dan mendorong revenue driver pada segmen kunci, sekaligus meningkatkan kualitas aset serta mempertahankan likuiditas dan tingkat permodalan yang kuat untuk menghadapi berbagai potensi risiko bisnis yang mungkin timbul di masa mendatang.

“Kami akan terus mengedepankan customer centricity dan mendampingi nasabah di setiap fase kehidupannya melalui solusi dan layanan keuangan yang relevan dan tersedia di berbagai touchpoints serta berfokus pada inisiatif yang tercakup dalam strategi M25+ yakni bertumpu pada lima pilar strategis.

Sejalan dengan visi kami untuk menjadi pemimpin keberlanjutan di kawasan ASEAN, Grup akan berfokus pada peningkatan kapasitas dan secara bertanggung jawab turut terlibat dalam proses transisi nasabah menuju ekonomi rendah karbon melalui berbagai dukungan solusi yang dimiliki Grup. Di samping itu, kami juga akan memperkuat solusi Islamic Wealth Management dengan mengembangkan Center of Excellence mewujudkan aspirasi Grup untuk menjadi pemimpin di bidang keuangan berbasis syariah di tingkat global,” tambah Dato’ Khairussaleh.

Dividen

Direksi Grup mengumumkan dividen tunai untuk interim pertama sebesar 29 sen per saham. Rasio pembayaran dividen berada pada level 75,9% atau setara RM3,50 miliar.

Pembiayaan dan Simpanan Nasabah

Pembiayaan bruto grup tumbuh 5,3% YoY pada 30 Juni 2023, terutama di Malaysia sebesar 3,9% dan Indonesia sebesar 2,2%, sementara Singapura mengalami penurunan sebesar 1,7%. Pasar internasional lainnya mencatat kenaikan 8,8%. Grup mencatat simpanan bruto meningkat 2,8%, dikontribusikan dari pertumbuhan 6,4% di Singapura dan 0,2% di Malaysia yang sebagian besar dikontribusikan dari peningkatan portofolio simpanan berjangka. Rasio CASA Grup bergerak melambat menjadi 37,7% pada Juni 2023.

Kekuatan Permodalan & Likuiditas

Maybank melanjutkan strategi untuk mempertahankan posisi permodalan dan likuiditas yang kuat pada semester pertama 2023. Rasio permodalan Grup CET1 sebesar 15,18%, dan rasio modal total sebesar 18,53%. Hal ini menjadikan Grup sebagai salah satu bank dengan kapitalisasi terbaik di kawasan Asia. Rasio cakupan likuiditas Grup berada pada tingkat yang sehat sebesar 140,7%, jauh di atas persyaratan regulator sebesar 100%.

Perkembangan Seputar Penerapan Keberlanjutan dan Penghargaan

Sejalan dengan aspirasi Maybank untuk menjadi Pemimpin di bidang Keberlanjutan di Asia Tenggara, Grup mencatat kemajuan yang cukup pesat dalam memenuhi target keuangan berkelanjutan yakni mencapai RM49 miliar pada 30 Juni 2023, mendekati target RM80 miliar pada tahun 2025. Demikian juga untuk komitmen 2, Maybank telah membantu 1,05 juta rumah tangga terhadap target 2 juta rumah tangga pada tahun 2025 di seluruh kawasan ASEAN melalui kegiatan yang menggabungkan antara program komunitas dengan inklusi keuangan, khususnya bagi masyarakat berpenghasilan rendah. 

Di awal bulan ini, Maybank meluncurkan kartu kredit myimpact untuk mendorong nasabah Bank memulai gaya hidup berkelanjutan melalui berbagai penawaran berbasis nilai-nilai syariah selebihnya, serta mendukung pembelian perangkat mREC berkapasitas 80 ribu MWh pada Mei 2023, yang berkontribusi pada pengurangan emisi karbon sebesar 62,4k tCO2e.

Melalui upaya menuju keberlanjutan yang menyeluruh ini telah menorehkan berbagai prestasi dalam wujud penghargaan bagi Maybank. Hal ini meliputi menjadi bank di Malaysia pertama yang menerima kategori ‘Outstanding Leadership in Sustainability Transparency’ untuk kategori Asia Pasifik dan Bank Terbaik dalam Keuangan Berkelanjutan kategori Malaysia oleh Global Finance. Selain itu, Grup juga meraih penghargaan Diversity, Equity & Inclusion – Gold Award dan Talent Management – Gold Award pada ESG Positive Impact Awards 2022 yang pertama dari The Star.

Perkembangan Penerapan Strategi M25+

Pada semester pertama 2023, Maybank memperkenalkan beberapa solusi inovatif yang berfokus pada kebutuhan nasabah selaras dengan strategi M25+ yang lebih efisien, cepat dalam menanggapi pasar dan memberikan pengalaman kepada nasabah yang lebih baik. Upaya ini meliputi pembukaan rekening tabungan secara online untuk Zest-i dan M2U Premier dengan kemampuan e-KYC dalam waktu 9 menit, proses pengajuan KPR yang lebih cepat dan persetujuan STP dengan aplikasi Sales Force On-The-Go yang telah ditingkatkan kapabilitasnya, pengelompokan kembali pembiayaan segmen RSME, SME+ dan Business Banking di bawah  Commercial Banking di Malaysia sebagai one stop center dalam melayani nasabah dengan lebih efisien, 'One-Click Renewal' bagi pemegang polis kendaraan bermotor pribadi yang akan mengurangi waktu proses perpanjangan menjadi sekitar tiga menit, serta solusi BANCA berbasis algoritma 2.0 yakni EASE tool yang digunakan oleh relationship managers dan personal financial advisors dalam menawarkan solusi yang sesuai kebutuhan nasabah. Layanan ini dikelola oleh Divisi bancassurance dan terhubung dengan Etiqa maupun Maybank.

Pasar Utama

Maybank Indonesia mencatatkan PBT yang berakhir 30 Juni 2023 sebesar Rp1,27 triliun, naik 34,1% pada semester pertama 2023 dari Rp944 miliar tahun sebelumnya. Laba setelah Pajak dan Kepentingan Non-pengendali (PATAMI) juga tercatat meningkat signifikan sebesar 44,7% menjadi Rp960 miliar dari Rp663 miliar pada tahun lalu didukung pertumbuhan ekonomi dan iklim usaha yang stabil sehingga mendorong permintaan untuk pembiayaan yang lebih tinggi serta prospek pasar yang stabil pada semester tersebut. Bank membukukan pendapatan yang lebih tinggi dari portofolio kredit dan peningkatan pendapatan fee-based yang signifikan seiring dengan membaiknya transaksi treasury. Selain itu, Maybank Indonesia juga mencatat penurunan pencadangan seiring dengan membaiknya kualitas aset, yang secara menyeluruh berkontribusi kepada peningkatan PBT dan PATAMI.

 

********************


Untuk informasi lebih lanjut silakan menghubungi:

Maybank
Group Corporate Affairs
Wan Nazdy +6012 3517561 | Rishvan +6012 2360024
Email: corporateaffairs@maybank.com