1 Desember 2021

 

Global

 

Pasar Amerika Serikat libur merayakan Thanks giving. WHO sedang mempelajari varian Covid baru yang terdeteksi di Afrika Selatan. Varian baru ini memiliki banyak mutasi yang dapat mempengaruhi tingkat penyebaran dan efikasi vaksin.

ASIA                                                       

 

Mayoritas pasar saham kawasan Asia mencatat penguatan, mengakhiri pelemahan tiga hari berturut-turut. Indeks MSCI Asia Pasifik ditutup naik 0,19%. Bank sentral Korea Selatan menaikkan suku bunga 25bps menjadi 1% sesuai dengan ekspektasi pasar di tengah naiknya tekanan inflasi domestik.

                                                                                             

Indonesia

 

Menteri Keuangan Sri Mulyani memperkirakan penerimaan negara akan melebihi target tahun ini didukung ekspor yang tinggi. Defisit anggaran diperkirakan pada 5,25% dari PDB di 2021, lebih rendah dari target 5,7%. Sementara itu pertumbuhan PDB diperkirakan di atas 5% untuk Q4-2021. IHSG ditutup naik 0,24% didukung penguatan sektor transportasi dan infrastruktur. Sementara itu investor asing mencatat penjualan bersih Rp14 miliar di pasar saham. Pasar obligasi ditutup flat, dengan imbal hasil obligasi pemerintah 10Y naik dari 6,04% ke 6,06%.

 

                                                 

 

 Indikator Utama 
Terakhir 
Perubahan (%) 
1D 
1M 
YTD 
1Y 

JCI Index

6,699.35 0.24 1.11 12.05 17.96

LQ45 Index

965.14 0.66 0.40 3.24 6.83

Indonesia Sharia Index

191.00 0.33 2.34 7.62 15.24

IDX SMC Likuid

373.17 (0.15) (1.53) 10.49 27.08

BINDO Index

310.85 -   0.90 5.48 7.63

FTSE Shariah Asia Pacific ex Japan Index

4,062.64 (0.03) (0.14) 1.38 10.94

IDX 80 Index

137.20 0.48 0.48 1.71 6.29

FTSE Shariah All World Index

3,496.15 0.14 1.36 14.55 21.30

Shanghai SE Composite Index

3,584.18 (0.24) (0.71) 3.20 6.60

S&P 500 Index

4,701.46 -   2.96 25.17 29.53

MSCI Asia Pacific Index

196.79 0.19 (1.66) (1.57) 2.95

USD/IDR

14,288.00 (0.16) (0.92)  (1.69) (1.02)

Crude Oil

78.39 -   (6.41) 61.56 71.49
 

Sumber: PT Manulife Asset Management Indonesia