20 Juli 2020

 

Global

 

Pasar saham Amerika Serikat melemah di mana indeks S&P 500 ditutup turun 0,34% dan imbal hasil UST 10Y turun dari 0,63% ke level 0,61%. Data penjualan ritel AS tumbuh 7,5% MoM di Juni, lebih tinggi dari ekspektasi 5%. Sementara itu klaim pengangguran mingguan tetap pada Rp1,3 juta mengindikasikan belum ada perkembangan lebih lanjut.

ASIA

 

Pertumbuhan ekonomi Tiongkok membaik di Q2-2020 mencatatkan pertumbuhan 3,2% YoY, naik dari -6,8% di Q1. Sektor manufaktur melanjutkan perbaikan dengan mencatat pertumbuhan 4,8% YoY di Juni, sementara penjualan ritel mengecewakan dengan kontraksi 1,8% YoY di Juni mengindikasikan pemulihan ekonomi yang belum rata di Tiongkok. Indeks MSCI Asia Pacific ditutup turun 1,64%.

Indonesia

 

BI menurunkan suku bunga sebesar 25 bps menjadi 4,0% sesuai dengan ekspektasi pasar. BI memandang pemulihan ekonomi akan mulai di Q3-2020 dan potensi penurunan suku bunga lebih lanjut akan bergantung pada stabilitas nilai tukardan tekanan inflasi. IHSG ditutup naik 0,44% dengan investor asing mencatat pembelian bersih Rp125 miliar. Pasar obligasi menguat 0,24% dengan imbal hasil obligasi pemerintah 10Y turun dari 7,07% ke 7,03%  

                                                            

 

 Indikator Utama  Terakhir  Perubahan (%) 
1D  1M  YTD  1Y 

JCI Index

5.098,37

0,44

2,24

-19,07

-20,36

LQ45 Index

797,85

0,49

2,81

-21,35

-22,20

Indonesia Sharia Index

149,06

0,27

0,06

-20,60

-20,31

IDX SMC Likuid

245,60

-0,18

3,12

-22,92

-26,03

BINDO Index

268,70

0,24

1,97

4,58

7,90

FTSE Shariah Asia Pacific ex Japan Index

3.044,66

-1,76

5,16

-4,95

0,33

IDX 80 Index

112,86

0,47

2,83

-21,10

-22,66

FTSE Shariah All World Index

2.536,93

-0,62

4,17

-2,77

5,65

Shanghai SE Composite Index

3.210,10

-4,50

9,49

5,24

9,28

S&P 500 Index

3.215,57

-0,34

2,91

-0,47

7,04

MSCI Asia Pacific Index

163,85

-1,64

3,43

-3,99

2,04

USD/IDR

14.625,00

-0,25

-3,80

-5,03

-4,95

Crude Oil

40,75

-1,09

6,18

-33,26

-29,28

 

Sumber: PT Manulife Asset Management Indonesia